Print this page

FKG UNAND dan PSMKGI Sukses Gelar Baksosnas 2025 x BKGN 2025 di Kabupaten Solok

13 Oktober 2025

Solok, 10 Oktober 2025 — Sebagai bagian dari rangkaian kegiatan Bakti Sosial Nasional 2025 (Baksosnas 2025) yang berkolaborasi dengan Bulan Kesehatan Gigi Nasional (BKGN 2025), Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas (FKG UNAND) bersama delegasi mahasiswa kedokteran gigi dari seluruh Indonesia melaksanakan kegiatan pengabdian masyarakat di SMAN 1 Lembah Gumanti, Kabupaten Solok.

Mengusung tema “Rang Mudo Mambakeh, Mambangun Nagari, Mandulang Baraja”, kegiatan ini menjadi wujud nyata semangat mahasiswa kedokteran gigi untuk berperan aktif dalam meningkatkan derajat kesehatan gigi dan mulut masyarakat serta memperkuat kolaborasi nasional di bidang kedokteran gigi.

Acara pembukaan berlangsung dengan khidmat dan penuh antusiasme. Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Staf Ahli Bupati Kabupaten Solok yang hadir mewakili Bupati Kabupaten Solok, serta turut dihadiri oleh Wali Nagari Alahan Panjang, Camat Lembah Gumanti Kabupaten Solok, Kapolsek Lembah Gumanti, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Solok, Ketua PDGI Cabang Kabupaten Solok, Kepala Puskesmas Alahan Panjang, Kepala Sekolah SMAN 1 Lembah Gumanti Kabupaten Solok, perwakilan dari Manajer Area Unilever, serta pimpinan dan dosen Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas.

Selain unsur pemerintah, organisasi profesi, dan mitra industri, kegiatan ini juga diikuti oleh delegasi mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi dari berbagai universitas di seluruh Indonesia yang tergabung dalam Persatuan Senat Mahasiswa Kedokteran Gigi Indonesia (PSMKGI), serta mahasiswa FKG UNAND sebagai tuan rumah pelaksana.

Kegiatan ini menghadirkan pelayanan kesehatan gigi dan mulut gratis bagi masyarakat, meliputi:

  • Pemeriksaan gigi (screening)
  • Pencabutan gigi (bedah mulut)
  • Perawatan gigi anak (pedodonsia)
  • Pembersihan karang gigi (periodonsia)
  • Penambalan gigi (endodontik)

Melalui kegiatan ini, para mahasiswa dan dosen preseptor FKG UNAND tidak hanya berbagi ilmu, tetapi juga menebar manfaat serta menunjukkan kepedulian nyata terhadap masyarakat sekitar.

Dalam sambutannya, Dekan Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk sinergi nyata antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan organisasi profesi dalam mengimplementasikan Tri Dharma Perguruan Tinggi, khususnya dalam bidang pengabdian kepada masyarakat.

“Kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat langsung bagi masyarakat, tetapi juga menjadi wadah pembelajaran sosial dan profesional bagi mahasiswa kedokteran gigi,” ujarnya.

Beliau juga menambahkan bahwa kegiatan Baksosnas dan BKGN ini memberikan dampak langsung bagi pelajar dan masyarakat sekitar Lembah Gumanti.

“Untuk ke depannya, kita akan terus menjalin kerja sama dengan SMAN 1 Lembah Gumanti. Acara Baksos dan BKGN ini memberikan dampak positif, baik bagi siswa maupun masyarakat di Lembah Gumanti. Ini merupakan salah satu implementasi Tri Dharma Perguruan Tinggi, dan buktinya nyata bahwa FKG UNAND berdampak langsung terhadap masyarakat,” ungkapnya.

  

Sementara itu, Staf Ahli Bupati Kabupaten Solok dalam sambutannya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada FKG UNAND dan PSMKGI atas terselenggaranya kegiatan berskala nasional ini di Kabupaten Solok. Ia berharap kegiatan serupa dapat terus berlanjut dan menjangkau lebih banyak masyarakat di daerah-daerah lain di Sumatera Barat.

Kegiatan Baksosnas 2025 x BKGN 2025 di Kabupaten Solok ini menjadi momentum penting dalam memperkuat peran mahasiswa kedokteran gigi dalam pelayanan kesehatan masyarakat, sekaligus mempererat hubungan antara dunia akademik, profesi, pemerintah daerah, dan mitra industri. Dengan semangat “Rang Mudo Mambakeh, Mambangun Nagari, Mandulang Baraja”, seluruh peserta menunjukkan komitmen nyata untuk membangun negeri melalui aksi di bidang kesehatan gigi dan mulut.

Kegiatan ini menegaskan komitmen FKG UNAND untuk terus hadir memberikan manfaat nyata bagi masyarakat melalui kolaborasi lintas sektor, serta menjadi bukti bahwa perguruan tinggi memiliki peran penting dalam meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia.