






Universitas Andalas
« PREVIOUS
‹ PLAYBACK
STOP
PLAY ›
NEXT »
agi yang telah ditetapkan sebagai calon mahasiswa Pascasarjana Universitas Andalas dapat melakukan pembayaran biaya pendidikan dikantor layanan Bank Syariah Indonesia (BSI), Bank Mandiri, Bank Nagari, BNI dimana saja melalui Teller ( dengan menyebutkan nomor peserta dan nama peserta), melalui ATM, Internet Banking dan Mobile Banking sesuai jadwal . Selanjutnya calon mahasiswa akan mendapatkan slip pembayaran biaya pendidikan dan PIN (6 digit angka) yang akan digunakan untuk registrasi ke http://registrasi.unand.ac.id
Berdasarkan Keputusan Rektor Universitas Andalas Nomor 972/UN16.R/KPT/1/2025, dengan ini diumumkan daftar calon mahasiswa baru yang telah ditetapkan untuk Program Pendidikan Dokter Gigi Spesialis Bedah Mulut dan Maksilofasial Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas periode Februari 2025.
Daftar nama calon mahasiswa baru:
Kami mengucapkan selamat kepada para calon mahasiswa yang telah lolos seleksi. Untuk informasi lebih lanjut mengenai proses registrasi, jadwal perkuliahan, dan persyaratan administrasi, harap segera menghubungi Bagian Akademik Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas.
Pic : 0896-2859-1678 (Mutia)
Padang, 13-14 Februari 2025 – Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas (FKG Unand) menjadi tuan rumah dalam kegiatan Revisitasi Uji Simulasi Praktik Uji Kompetensi Mahasiswa Program Profesi Dokter Gigi (UKMP2DG) yang diselenggarakan oleh Panitia Nasional UKMP2DG.
Kegiatan ini akan dilaksanakan pada hari Kamis, 13 Februari 2025, mulai pukul 11.00 WIB hingga selesai, bertempat di Aula RSGM, Ruangan OSCE 1, dan Ruangan OSCE 2. Kegiatan kemudian berlanjut pada hari Jumat, 14 Februari 2025, mulai pukul 08.00 WIB hingga selesai, dengan lokasi yang sama.
· Meningkatkan kesiapan FKG dalam menyelenggarakan UKMP2DG dengan standar nasional.
· Menjamin kualitas sarana dan prasarana yang mendukung kelancaran ujian, baik secara teori (CBT) maupun praktik (OSCE).
· Memberikan pemahaman lebih dalam kepada dosen dan penguji tentang sistem penilaian berbasis kompetensi.
· Melatih calon peserta ujian agar lebih familiar dengan alur dan mekanisme ujian UKMP2DG.
· Meningkatkan transparansi dan keadilan dalam proses evaluasi uji kompetensi dokter gigi.
FKG Unand Menuju Standar Unggul dalam Uji Kompetensi
Sebagai salah satu institusi pendidikan kedokteran gigi terkemuka di Indonesia, FKG Universitas Andalas terus berkomitmen untuk meningkatkan standar mutu pendidikan dan uji kompetensi bagi para calon dokter gigi. Dengan adanya kegiatan ini, FKG Unand menunjukkan kesiapannya dalam pelaksanaan UKMP2DG yang profesional, berstandar tinggi, serta berorientasi pada peningkatan kualitas lulusan dokter gigi di Indonesia.
Melalui evaluasi dan simulasi yang dilakukan dalam kegiatan ini, FKG Unand semakin memperkuat posisinya sebagai institusi yang inovatif, adaptif, dan siap menghadapi tantangan dalam dunia pendidikan kedokteran gigi.
Diharapkan, kegiatan ini tidak hanya memberikan manfaat bagi peserta ujian, tetapi juga menjadi langkah strategis dalam menjadikan FKG Unand sebagai pusat pendidikan dokter gigi yang unggul dan kompetitif di tingkat nasional.
Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Andalas (FKG UNAND) telah sukses menyelenggarakan Pelatihan Digital Dentistry sebagai bagian dari upaya meningkatkan kompetensi dan pemahaman teknologi kedokteran gigi digital bagi para staf pengajar dan praktisi di lingkungan FKG UNAND.
Pelatihan ini dilaksanakan pada:
Hari/Tanggal |
: Rabu, 12 Februari 2025 |
Pelatihan ini menghadirkan narasumber berpengalaman di bidangnya:
1. drg. Muhammad Fadlan PGDip.Impl, MSc. (OCeE)
2. drg. Affan Wirutomo
Dengan adanya pelatihan ini, para peserta telah memperoleh wawasan dan keterampilan baru dalam bidang Digital Dentistry, yang saat ini semakin berkembang dan menjadi bagian penting dalam dunia kedokteran gigi modern. Beberapa manfaat utama dari pelatihan ini antara lain:
· Peningkatan Kompetensi Digital: Peserta memperoleh pemahaman lebih mendalam mengenai teknologi kedokteran gigi digital, termasuk penggunaan software dan alat-alat digital terbaru.
· Efisiensi dalam Perawatan: Digitalisasi dalam kedokteran gigi memungkinkan diagnosis yang lebih akurat, pembuatan restorasi gigi yang lebih presisi, dan proses perawatan yang lebih cepat.
· Peningkatan Kualitas Pelayanan: Dengan menguasai teknologi digital, dokter gigi dapat memberikan pelayanan yang lebih optimal kepada pasien, meningkatkan kenyamanan, serta mempercepat waktu pemulihan.
· Kolaborasi yang Lebih Baik: Penggunaan teknologi digital mempermudah komunikasi dan kolaborasi antar dokter gigi, laboratorium, dan spesialis lainnya untuk hasil yang lebih optimal.
· Adaptasi terhadap Perkembangan Teknologi: Dengan mengikuti pelatihan ini, peserta dapat lebih siap menghadapi perubahan dan tantangan di era digital yang semakin berkembang.
Acara ini berlangsung dengan lancar, kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta yang telah berpartisipasi serta kepada para narasumber yang telah berbagi ilmu dan pengalaman.